RILISMEDIA.CO — Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan bahwa dirinya telah meminta izin kepada seluruh anggota Projo untuk bergabung dengan Partai Gerindra. Hal itu ia sampaikan usai terpilih kembali sebagai Ketua Umum Projo periode 2025–2030 dalam Kongres ke-3 Projo yang digelar di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, Minggu (2/11/2025).
“Saya meminta izin kepada seluruh anggota Projo untuk saya bergabung ke Partai Gerindra,” ujar Budi Arie.
Meski demikian, Budi menegaskan bahwa dirinya belum resmi bergabung ke partai yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto tersebut.
“Kan saya baru minta izin. Diizinin enggak sama yang bergabung ke Partai Gerindra? Kan kita belum bergabung. Oke? Dan saya baru mau masuk. Baru mau masuk,” katanya.
Budi juga mengaku belum mengetahui apakah pihak Gerindra akan menerima keinginannya itu atau tidak. Namun, menurut dia, para anggota Projo menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepadanya.
“Ya menyerahkan sepenuhnya kepada saya untuk mengambil langkah-langkah untuk bergabung dalam Partai Gerindra,” imbuhnya.
Komitmen Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Sebelumnya, Budi Arie telah menyatakan niatnya untuk memperkuat dan mendukung agenda politik pemerintahan Prabowo-Gibran dengan bergabung ke Gerindra.
Isyarat kedekatan Budi dengan Gerindra sebenarnya sudah muncul sejak beberapa bulan lalu. Dalam Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo, Jawa Tengah, pada 20 Juli 2025, Prabowo sempat melontarkan candaan kepada Budi yang kala itu masih menjabat Menteri Koperasi.
“Menteri Koperasi, Saudara Budi Arie Setiadi. Ini masuk PSI kau? Bukan? PSI atau Gerindra kau?” ujar Prabowo disambut tawa para peserta kongres.
Menanggapi itu, Budi menjawab dengan singkat, menyiratkan loyalitasnya kepada Presiden.
“Ikut perintah Presiden, ikut presiden,” kata Budi di Kompleks Istana, Jakarta, Rabu (6/8/2025).






