Rilismedia.co Samarinda – Aliansi Mahasiswa Kalimantan Timur kembali menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Kaltim pada Senin, 24 Februari 2025. Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan, baik yang berskala nasional maupun isu daerah.
Seperti aksi sebelumnya, mahasiswa mendesak pemerintah pusat untuk mencabut Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 serta mengevaluasi program Makan Bergizi Gratis yang dinilai masih memiliki banyak kendala dalam pelaksanaannya.
Selain itu, mereka juga membawa isu-isu daerah, termasuk menuntut perlindungan hak-hak masyarakat adat serta meminta kejelasan terkait program Gratis Pool, salah satu janji kampanye pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudi-Seno.
Berdasarkan pantauan reporter Rilismedia, aksi kali ini berlangsung lebih kondusif dan damai dibandingkan demonstrasi sebelumnya. Massa aksi juga membubarkan diri lebih awal, sekitar pukul 17.40 WITA.
Jumlah peserta aksi kali ini juga terpantau lebih sedikit dibandingkan demonstrasi sebelumnya.
Meski demikian, tuntutan yang mereka suarakan tetap tegas dan jelas, menandakan bahwa perjuangan mahasiswa dalam mengawal kebijakan pemerintah masih terus berlanjut.