Rilismedia.co — Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Duta Besar Timor Leste untuk Indonesia, Roberto Sarmento de Oliveira Soares, di kantor Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) pada Kamis (21/2).
Dubes Roberto menjadi perwakilan negara sahabat pertama yang mengunjungi Mendiktisaintek sejak pelantikannya. Ia menyampaikan ucapan selamat sekaligus menegaskan pentingnya mempererat hubungan bilateral di bidang pendidikan tinggi, sains, dan teknologi.
“Indonesia bukan hanya negara tetangga, tetapi juga sahabat dekat Timor Leste. Kami berharap kerja sama dalam bidang pendidikan tinggi dapat terus berkembang, termasuk melalui peningkatan jumlah mahasiswa Timor Leste yang menempuh studi di Indonesia,” ujar Dubes Roberto.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Indonesia dalam pengembangan sumber daya manusia Timor Leste. Menurutnya, Indonesia masih menjadi tujuan utama bagi mahasiswa Timor Leste yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi. Selain itu, ia mengungkapkan bahwa Menteri Pendidikan Timor Leste berencana melakukan kunjungan ke Indonesia dalam waktu dekat dan berharap dapat bertemu langsung dengan Mendiktisaintek untuk membahas kerja sama lebih lanjut.
Dukungan Indonesia untuk Pendidikan Tinggi Timor Leste
Menanggapi hal tersebut, Mendiktisaintek Brian Yuliarto menegaskan bahwa Indonesia memiliki komitmen kuat dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia di Timor Leste.
“Sampai tahun 2024, tercatat sekitar 10.165 mahasiswa Timor Leste menempuh pendidikan tinggi di Indonesia. Ini merupakan bentuk nyata komitmen kedua negara dalam mempererat kerja sama akademik,” ujar Brian.
Ia berharap jumlah mahasiswa Timor Leste yang melanjutkan studi di Indonesia terus meningkat. Menurutnya, para lulusan perguruan tinggi Indonesia dapat menjadi jembatan untuk memperkuat hubungan bilateral, terutama dalam bidang pendidikan tinggi, sains, dan teknologi.
Brian juga mendorong peningkatan kolaborasi antara perguruan tinggi Indonesia dan Timor Leste, salah satunya melalui skema Sister University. Program ini diharapkan dapat memperkuat hubungan akademik dan meningkatkan pertukaran ilmu pengetahuan antara kedua negara.
Agenda Kunjungan Menteri Pendidikan Timor Leste
Mendiktisaintek menyambut baik rencana kunjungan kerja Menteri Pendidikan Timor Leste dalam waktu dekat. Ia berharap pertemuan tersebut dapat menjadi momentum untuk membahas potensi kerja sama lebih mendalam di berbagai bidang pendidikan tinggi dan penelitian.
“Dengan kolaborasi yang baik, kita bisa membangun perguruan tinggi yang maju dan kuat bersama-sama,” kata Brian.
Selain itu, ia juga menargetkan peningkatan jumlah mahasiswa pascasarjana Timor Leste yang menempuh studi di Indonesia hingga dua kali lipat dari jumlah saat ini.
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Stella Christe dan Fauzan, serta Staf Ahli Menteri bidang Penguatan Ekosistem Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Muhammad Hasan Chabibie. Sementara dari pihak Kedutaan Besar Timor Leste, hadir First Secretary dan Atase Pendidikan Timor Leste.
Dengan pertemuan ini, diharapkan hubungan pendidikan antara Indonesia dan Timor Leste semakin erat, membuka lebih banyak peluang kerja sama, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kedua negara.
