Diperiksa Bareskrim soal Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Berkaca-kaca: “Saya Sebetulnya Sedih”

Jakarta, Rilismedia.co – Presiden RI ke-7, Joko Widodo, telah rampung menjalani pemeriksaan oleh penyidik Bareskrim Polri terkait dugaan kepemilikan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Usai pemeriksaan, Jokowi sempat menunjukkan ekspresi emosional saat menjawab pertanyaan wartawan.

Momen haru itu terjadi ketika seorang wartawan menyinggung pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang sebelumnya menyarankan agar pihak yang dituduh memiliki ijazah palsu cukup menunjukkan bukti tanpa harus membawa kasusnya ke ranah hukum.

Bacaan Lainnya

“Ketum PDIP bilang, kalau ijazah asli tinggal tunjukkan, enggak usah repot ke polisi. Bagaimana tanggapan Bapak?” tanya wartawan.

Jokowi tampak terdiam sejenak, lalu menjawab dengan suara berat dan mata berkaca-kaca.

“Saya itu sebetulnya ya… sebetulnya sedih,” ucapnya pelan.

Ia melanjutkan, bahwa meski merasa prihatin atas polemik tersebut, dirinya tetap menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum.

“Kalau proses hukum mengenai ijazah ini terus berjalan ke tahap berikutnya, saya kasihan, tapi ya ini kan sudah keterlaluan. Jadi, kita tunggu saja proses hukum selanjutnya,” ujar Jokowi.

Presiden juga menekankan bahwa pengadilan adalah tempat yang sah dan tepat untuk membuktikan keaslian dokumen akademiknya.

“Supaya semuanya jelas dan gamblang, lembaga yang paling kompeten untuk menilai adalah pengadilan. Di sana nanti saya bisa menunjukkan ijazah saya,” tegasnya.

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri dalam sebuah acara peluncuran buku di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Rabu (14/5), sempat menyinggung polemik soal ijazah tanpa menyebut nama. Ia menilai pihak yang dituduh seharusnya tak perlu kesulitan jika memang memiliki bukti yang sah.

“Orang banyak kok sekarang gonjang-ganjing urusan ijazah, bener apa enggak? Ya kok susah amat ya. Kalau ijazahnya betul, kasih aja, ‘ini ijazah saya’,” ucap Megawati kala itu.

Kasus dugaan ijazah palsu yang menyeret nama Jokowi kini menjadi sorotan publik, dan tengah menanti keputusan dari aparat penegak hukum untuk menentukan langkah hukum selanjutnya.

banner 400x130

Pos terkait