Arus Mudik Pelabuhan Samarinda Melonjak hingga 28 Maret, KSOP Pastikan Kesiapan Fasilitas dan Keselamatan Penumpang

Rilismedia.co Samarinda – Aktivitas mudik di Pelabuhan Samarinda mengalami lonjakan signifikan dalam beberapa hari terakhir. Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda, Mursidi, mengungkapkan bahwa kapasitas kapal yang beroperasi hampir penuh seiring meningkatnya jumlah pemudik.

“Mulai kemarin, jumlah penumpang mengalami peningkatan signifikan. Kapasitas kapal yang mencapai 1.600 penumpang hampir terisi penuh, bahkan ada kelebihan sekitar 25 orang. Namun, alat keselamatan tetap mencukupi sehingga seluruh penumpang dapat terangkut dengan aman,” ujar Mursidi, Rabu (26/3).

Bacaan Lainnya

Saat ini, keberangkatan kapal dari Samarinda ke Pelabuhan Pare-Pare, dilakukan satu kali dalam sehari, dengan jadwal keberangkatan pukul 12.00 WITA. Besok, KM Aditya dengan kapasitas lebih besar, yakni 1.800 penumpang, dijadwalkan berangkat untuk mengakomodasi lonjakan pemudik.

Menurut Mursidi, puncak arus mudik di Pelabuhan Samarinda diprediksi terjadi pada 25-28 Maret.

“Peningkatan signifikan terjadi sejak kemarin dan akan terus berlanjut hingga 28 Maret. Tanggal 28 merupakan jadwal keberangkatan terakhir dengan KM Queen Soya. Awalnya tidak ada keberangkatan di hari Jumat, tetapi karena tingginya permintaan, jadwal tambahan ditetapkan,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa lonjakan penumpang tidak hanya terjadi di Samarinda, tetapi juga di pelabuhan lain seperti Balikpapan dan Bontang. KSOP Samarinda memastikan kesiapan fasilitas keselamatan dan kelancaran arus mudik agar perjalanan penumpang tetap aman dan nyaman.

Dengan tren peningkatan ini, pemudik diimbau untuk datang lebih awal ke pelabuhan serta memastikan kelengkapan tiket dan persyaratan perjalanan guna menghindari kepadatan di area pelabuhan.

banner 400x130

Pos terkait