Samarinda, Rilismedia.co – Memaknai Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Dr Sani Bin Husain, mengajak generasi muda untuk menjaga idealisme sebagai pegangan moral dalam membangun bangsa.
Menurutnya, idealisme adalah harga diri yang tidak boleh diperjualbelikan.
“Kalau idealisme bisa dibeli, gak tau lagi apa dah,” tegasnya, Jumat (15/8).
Dr Sani menyadari, kehidupan di Indonesia masih penuh tantangan. Namun, ia mengingatkan agar anak muda tidak terjebak pada pandangan negatif yang melemahkan semangat.
“Yang pertama, jangan ada stigma. Kita ini lahir di sebuah negara yang susah, kerja susah, makan susah, tidur susah, apa-apa susah. Tapi gak boleh ada stigma, karena pasti akan ada harapan” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan kolaborasi di tengah masyarakat.
“Saya mengajak kita semua, mari kita bersatu. Karena ini era kolaborasi, bekerja sama. Jadi semangat individualisme itu jangan sampai ditimbulkan,” kata Sani.
Sebagai langkah konkret, ia mendorong anak muda membentuk wadah di lingkungannya masing-masing.
“Bangun organisasi pemuda di daerah-daerah, karang taruna, pemuda masjid, agar terjadi komunikasi,” pesannya.
Ia menutup dengan penegasan bahwa generasi muda yang idealis, bersatu, dan aktif membangun jaringan komunikasi akan menjadi motor penggerak kemajuan, sekaligus penjaga nilai-nilai kemerdekaan agar tetap hidup di tengah zaman.