Angkasa Jaya Sebut Samarinda Harus Siap Diberbagai Bidang sebagai Daerah Penyangga IKN

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani. (Foto : DR)

Rilismedia.co – Samarinda. Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kota Samarinda menjadi persoalan utama dalam hal menyokong Ibu Kota Nusantara (IKN) di pulau Kalimantan Timur (Kaltim). Pasalnya Samarinda menjadi salah satu bagian daerah penyangga IKN.

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani menerangkan bahwa sebagai salah satu daerah penyokong IKN, Samarinda tentu harus siap dengan persaingan dalam segala lini ataupun bidang yang ada. Pasalnya saja perusahaan besar yang ada di Kaltim, para pekerja dari Samarinda cukup tertinggal persoalan kualitasnya.

Bacaan Lainnya

“Samarinda ini kan sebagai Mitra IKN, dan kita harus siap apapun itu, tapi kenyataannya yang kita liat sekarang, semua perusahaan terkemuka di Kaltim ini saja kita kalah juang dengan pekerja yang berasal dari luar daerah,” ungkapnya.

Angkasa melanjutkan, sistem perekrutan sekarang saja berdasarkan kompetensi tiap individu, dan dalam hal ini untuk pekerja Kota Samarinda masih tertinggal dengan hal tersebut dan setidaknya untuk diterima sebagai pekerja yang tidak memegang kekuasaan persentase kemungkinannya terbilang sangat kecil.

Saat ini keterbatasan dari adanya Badan Sertifikasi Daerah di Kaltim juga yang menjadi faktor penting, karena biaya akomodasi yang diperlukan untuk mendapatkan sertifikasi pekerjaan tidaklah kecil, pasalnya kita harus datang ke daerah-daerah tertentu seperti daerah Sulawesi ataupun Jawa.

“Saat ini kita terkendala dengan tidak adanya badan sertifikasi daerah, mungkin kita hari ini punya sekolah tinggi ilmu pelayaran, namun untuk pengambilan sertifikasinya itu saja kita harus ambil di pulau Jawa ataupun Sulawesi dan itu memakan biaya yang cukup tinggi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Angkasa menyampaikan bahwa Disnaker juga telah berupaya dalam memberikan pelatihan kerja walaupun hanya 30 sampai 80 orang saja yang diterima disetiap semesternya dan itu bukan hanya kepada mahasiswa saja tetapi juga membuka pelatihan terhadap anak-anak yang masih duduk dibangku SMK di Kota Samarinda.

“Masih banyak pekerjaan rumah Pemkot Samarinda yang harus di selesaikan demi menunjang semangat dan daya juang SDM yang ada, agar dapat bersaing dengan lulusan dari daerah-daerah yang berasal dari luar daerah Samarinda nantinya. Apalagi kita saat ini sebagai daerah penyokong IKN dan kita harus mempersiapkan hal itu dengan baik,” pungkasnya. (Adv/DR)

banner 400x130

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *