Rilismedia.co — Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui Tri kembali menghadirkan program berbagi kuota di bulan Ramadan bertajuk Mudahnya Kebaikan dengan Berbagi Kuota. Program ini memungkinkan pelanggan Tri untuk berpartisipasi dalam sedekah kuota hanya dengan melakukan isi ulang atau membeli paket data tertentu.
Tri menawarkan berbagai paket internet yang tidak hanya memberikan kuota melimpah, tetapi juga secara otomatis menyisihkan sebagian kuota untuk didonasikan. Beberapa pilihan paket yang tersedia, antara lain:
1. 30 GB/30 hari (1 GB/hari) – Rp 59.000
2. 60 GB/30 hari (2 GB/hari) – Rp 99.000
3. 150 GB/30 hari (5 GB/hari) – Rp 129.000
Dengan setiap pembelian paket tersebut, pelanggan Tri secara otomatis ikut berdonasi dalam bentuk kuota bagi mereka yang membutuhkan.
Tri telah menjalankan program serupa di tahun 2024 dan berhasil menyalurkan sedekah kuota dalam bentuk 1.000 router dengan masing-masing 250 GB kuota ke lebih dari 588 pesantren dan sekolah di pelosok Indonesia. Tahun lalu, total kuota yang berhasil dikumpulkan mencapai 250 terabyte, dengan Samarinda menjadi salah satu daerah penerima manfaat di lima sekolah.
Melanjutkan kesuksesan tersebut, Tri kembali mengajak pelanggan setianya untuk berbagi kebaikan di Ramadan 2025.
SVO Head Of Region Kalimantan, Sugiyanto, menyampaikan bahwa kebiasaan berbagi kini semakin berkembang seiring dengan era digital. Jika sebelumnya berbagi identik dengan kotak infak berisi uang, kini donasi bisa dilakukan hanya dengan memindai barcode.
“Berbagi itu tidak hanya dengan uang. Sekarang, anak-anak muda juga bisa berbagi dengan kuota. Tanpa disadari, kuota telah menjadi kebutuhan pokok selain sandang dan pangan. Kehilangan kuota sering kali lebih terasa dibanding kehilangan makanan,” ujar Sugiyanto.
SVP Head Of Marketing Circle Kalisumapa, Adiyanto Adhi Kusumo menambahkan bahwa lebih dari 50% Gen Z cenderung berdonasi lebih banyak di bulan Ramadan, namun sering kali menganggap sedekah hanya sebatas pemberian materi. Melalui program ini, Tri ingin menunjukkan bahwa berbagi bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk sedekah kuota.
Untuk mendukung kebutuhan komunikasi selama Ramadan, Tri terus memperluas jaringan di berbagai daerah, termasuk di pedesaan. Dalam dua tahun terakhir, jaringan Tri di Kalimantan Timur meningkat 77,5%, dengan cakupan populasi mencapai 90%.
“Kami sangat agresif membangun dan menambahkan jaringan, tidak hanya di kota tetapi juga di desa-desa. Tujuan kami adalah memperkuat jaringan agar pelanggan mendapatkan pengalaman digital terbaik, termasuk saat mudik,” kata Adi Kusumo.
Pelanggan bisa mendapatkan paket ini melalui berbagai saluran, seperti retailer, aplikasi bima+, kode *888#, WhatsApp Triva, e-Commerce, serta situs perdana.tri.co.id.
Keunggulan lainnya, pelanggan yang melakukan sedekah melalui aplikasi bima+ akan mendapatkan double sedekah, tanpa ada potongan kuota dari paket yang mereka beli. Selain itu, aplikasi bima+ juga menghadirkan berbagai konten menarik serta misi yang dapat diselesaikan untuk menaikkan ranking pengguna.
Tri berharap program ini dapat mendukung pelanggan untuk tetap terkoneksi dengan orang-orang terdekat selama Ramadan.
“Di bulan Ramadan, biasanya kita lebih sering menelepon keluarga dan orang-orang yang kita cintai. Tri hadir untuk memastikan komunikasi tetap lancar, tanpa kendala jarak dan waktu,” kata Herman Usman, perwakilan Tri.
Tri juga mencatat adanya peningkatan penggunaan data selama Ramadan, terutama untuk gaming, streaming, dan video call, baik pada sore hari maupun dini hari. Oleh karena itu, dengan adanya paket kuota besar hingga 150 GB, pelanggan dapat menikmati internet tanpa khawatir kehabisan kuota.
Dengan program Mudahnya Kebaikan dengan Berbagi Kuota, Tri ingin mengajak pelanggan untuk memanfaatkan bulan suci ini sebagai momen berbagi dan memperkuat silaturahmi, sekaligus menikmati layanan internet terbaik dari Tri.
