Rilismedia.co – Samarinda. Persoalan banjir masih menjadi perhatian utama DPRD Samarinda, terutama bagi anggota Komisi III, Romadhony Putra Pratama. Ia mendorong Wali Kota Andi Harun untuk tetap menjadikan pengendalian banjir sebagai prioritas pada periode kedua kepemimpinannya.
Menurut Romadhony, intensitas banjir yang kerap melanda Kota Tepian, terutama saat musim hujan, menunjukkan bahwa upaya pengendalian harus terus diperkuat.
“Banjir masih menjadi masalah utama yang harus segera ditangani. Pemerintah perlu terus menjadikan pengendalian banjir sebagai fokus utama,” tegasnya.
Ia menyoroti pentingnya sinergi antara Pemerintah Kota (Pemkot) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dalam menyelesaikan proyek infrastruktur yang berkaitan dengan pengendalian banjir. Salah satu proyek yang menjadi perhatian khusus adalah Revitalisasi Sungai Karang Mumus (SKM).
“Revitalisasi SKM sangat penting untuk mewujudkan visi Samarinda sebagai kota yang lebih baik. Masyarakat perlu memberi waktu lima tahun lagi agar proyek-proyek besar ini dapat diselesaikan,” ujarnya.
Romadhony juga mengapresiasi sejumlah pencapaian pembangunan selama periode pertama kepemimpinan Andi Harun. Beberapa di antaranya,
-Teras Samarinda, yang kini menjadi landmark baru dengan konsep modern dan mendapat apresiasi luas dari masyarakat.
-Terowongan Samarinda, yang hampir rampung dan diharapkan mampu mengurangi kemacetan, terutama di kawasan Jalan Otto Iskandardinata.
“Teras Samarinda adalah bukti nyata keberhasilan pemerintah dalam menghadirkan ruang publik modern yang dapat dinikmati masyarakat,” jelasnya.
Meski mengapresiasi proyek terowongan, Romadhony juga menyoroti kendala teknis di sekitar Jalan Samarinda Ilir, yang merupakan daerah pemilihannya.
“Saya berharap kendala ini dapat segera diatasi agar manfaat terowongan bisa langsung dirasakan masyarakat, terutama dalam mengurangi kemacetan di wilayah tersebut,” ujarnya.
Sebagai bagian dari DPRD, Romadhony menegaskan dukungannya terhadap kelanjutan program prioritas Pemkot Samarinda dan berharap kolaborasi antar-pemerintah dapat mempercepat pembangunan infrastruktur, khususnya yang berkaitan dengan pengendalian banjir.
“Samarinda memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi kota yang lebih baik, asalkan pemerintah tetap konsisten melanjutkan program-program prioritas yang telah berjalan,” pungkasnya. (syf)