Rilismedia.co – Samarinda. Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda, Fakhruddin mengatakan anggaran yang dikucurkan oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kota Samarinda sekitar Rp. 14 miliar.
Namun dengan anggaran tersebut, pihak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kota Samarinda sudah merealisasikan sebesar Rp. 12 miliar.
“Jadi 88 persen mereka sudah bisa merealisasikan apa yang menjadi target mereka dan memang betul di koperasi lebih banyak pada pembinaan pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” ucapnya.
Fahruddin menyampaikan bahwa pemerintah kota melalui dinas yang terkait banyak melakukan pembinaan-pembinaan bagi UMKM dengan membuatkan branding–branding untuk Kota Samarinda, seperti minuman khas Samarinda.
“Termasuk makanan bukan hanya amplang yang dibawa keluar tapi juga ada makanan yang lain,” ujarnya.
Selain itu, mendorong para pelaku UMKM segera melengkapi berbagai persyaratan sertifikasi halal untuk produk maupun usahanya.
“Masih banyak usaha mikro yang belum menyadari untuk segera melengkapi persyaratan administrasi guna memperoleh sertifikat halal,” pungkasnya. (DR)
