Rilismedia.co – Samarinda. Ketua DPRD Kota Samarinda, Helmi Abdullah, menyampaikan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam membangun kota. Hal itu disampaikannya pada Rapat Paripurna DPRD masa persidangan I tahun 2025 memperingati Hari Jadi Kota Samarinda ke-357 dan HUT Pemerintah Kota Samarinda ke-67, yang berlangsung pada
Rabu (22/1/25) kemarin.
Helmi menegaskan bahwa peringatan ini harus menjadi momentum refleksi terhadap pencapaian kota sekaligus pengingat akan tanggung jawab yang masih harus dijalankan.
“Hari ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga ajang untuk menilai apa yang telah kita capai bersama dan apa yang perlu kita tingkatkan ke depan,” ujarnya.
Ia mengapresiasi sejumlah capaian pemerintah kota di bawah kepemimpinan Wali Kota Andi Harun dan Wakil Wali Kota Rusmadi Wongso. Salah satu yang disoroti adalah pengembangan Rumah Sakit IA Moeis melalui kerja sama dengan pihak ketiga senilai Rp700 miliar. Menurut Helmi, ini merupakan langkah strategis dalam menyediakan layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Samarinda.
Selain itu, ia juga mencatat kemajuan di berbagai sektor, seperti peningkatan infrastruktur, pengelolaan kawasan yang sebelumnya kurang terurus, dan pembangunan fasilitas publik yang memberi dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara eksekutif dan legislatif bisa membawa manfaat nyata bagi warga,” tambahnya.
Helmi menyampaikan bahwa DPRD juga terus menjalankan fungsi pengawasannya untuk memastikan setiap program pemerintah berjalan sesuai rencana.
“Kami mengawal setiap anggaran dan proyek yang dilaksanakan agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat. Akuntabilitas dan transparansi adalah kunci dalam menjalankan pembangunan yang berkelanjutan,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam pembangunan kota. Menurutnya, keberhasilan Samarinda tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat.
“Pemerintah dan DPRD tidak bisa bekerja sendiri. Kita membutuhkan dukungan dari semua pihak, baik itu pelaku usaha, UMKM, maupun komunitas masyarakat. Bersama-sama, kita bisa membangun kota ini menjadi lebih baik,” katanya.
Helmi berharap peringatan ini dapat memperkuat semangat kebersamaan dan gotong royong di Samarinda.
“Mari kita jadikan momen ini sebagai pengingat bahwa masa depan kota ini ada di tangan kita semua. Dengan kolaborasi yang kuat, Samarinda dapat menjadi kota yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tutupnya. (ADV/syf)