Rilismedia.co – Samarinda. Maraknya pengendara motor dibawah umur yang ada di Kota Samarinda mendapat sorotan dari Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sani Bin Husein
Pengendara dibawah umur ini memang sudah tidak asing lagi, namun Sani Bin Husein tetap mengimbau orang tua untuk tidak terburu-buru membiarkan anak mereka mengendarai kendaraan bermotor.
Sani juga menyampaikan kekhawatirannya terkait potensi yang tidak diinginkan, untuk itu, lanjut Sani menyarankan orang tua anak memilih alternatif lain demi kebaikan si anak.
“Anak-anak di bawah umur yang menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah memiliki risiko lebih tinggi mengalami kecelakaan lalu lintas, makanya orang tua kalo bisa berlangganan pada tukang ojek untuk mengantar jemput anaknya di sekolah setiap hari,” kata Sani, Minggu (28/01/2024).
Disebutkannya juga, saat ini sudah banyak alternatif transportasi umum yang tersedia di Samarinda cukup beragam, mulai dari angkutan kota (angkot), dan ojek online.
Politisi PKS itu berharap, segera ada langkah-langkah positif yang dilakukan pemerintah untuk meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor oleh anak-anak yang belum memenuhi syarat.
“Kita telah melakukan upaya untuk pengadaan bus sekolah, tapi masih belum detail semoga itu segera terealisasi,” pungkasnya. (Sabarno/adv)