Fenomena Hijaunya Air Sungai Karang Mumus, Angkasa : Perlu di Lakukan Analisis guna Ketahui Penyebabnya

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani. (Foto : DR)

Rilismedia.co – Samarinda. Fenomena perubahan warna yang terjadi pada Sungai Karang Mumus (SKM) beberapa waktu lalu yang bermula cokelat menjadi hijau, hingga munculnya banyak ikan didasar permukaan air, membuat warga Kota Samarinda heboh dan mempertanyakan.

Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani, menegaskan perubahan tersebut bukan sesuatu hal yang pantas untuk dipersoalkan karena antara coklat dan hijau pun keduanya disebabkan karena dampak lingkungan.

Bacaan Lainnya

Dirinya menyebut perubahan warna menjadi hijau tidak boleh disimpulkan karena adanya limbah dan pencemaran. Sebab bisa saja disebabkan beberapa faktor seperti biota sungai, alga hijau lalu mengikat oksigen yang larut dalam perairan, sehingga menyebabkan jumlah oksigen menurun drastis dan ikan kesulitan bernafas

“Dari coklat menjadi hijau sebenarnya kalau dia berubah juga apa bedanya? Karena semuanya kan dampak. Coklat itu dari limbah kan? Tidak semestinya kita simpulkan itu dari limbah,” ucapnya.

Lebih lanjut, Angkasa menuturkan pentingnya analisis terkait asal muasal jika penyebabnya adalah limbah. Apakah limbah Rumah sakit, limbah rumah tangga, sehingga tidak bisa disimpulkan sebelum ada uji akademisinya.

Untuk mengetahui penyebab sebenarnya, ia mengusulkan untuk segera melakukan penelitian di lapangan dan jika ada indikasi limbah maka dirinya tidak segan-segan mengkritisi pemerintah.

“Tapi kita juga harus analisis kalau dari limbah itu darimana ? Limbah rumah sakit? Industri dimana ? Jadi saya nggak berani menyimpulkan itu limbah, sebelum ada uji akademisi seperti melakukan penelitian,” tutupnya. (Adv/DR)

banner 400x130

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *