Rilismedia.co-Kaltim. Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga fasilitas olahraga yang telah disediakan oleh pemerintah.
Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga, Junaidi, mengingatkan bahwa peran aktif masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan sarana olahraga tetap berfungsi dengan baik dan dapat digunakan untuk waktu yang lama.
“Kita perlu bersama-sama menjaga fasilitas yang ada agar tetap bermanfaat bagi masyarakat. Infrastruktur ini dibangun dengan anggaran besar dan harus dirawat secara kolektif,” ujar Junaidi, Senin (18/11/2024).
Ia mengungkapkan bahwa salah satu persoalan yang kerap muncul adalah penggunaan sarana olahraga untuk kegiatan yang tidak sesuai peruntukannya, seperti acara musik atau kegiatan lain yang bisa merusak struktur fasilitas. Hal ini, menurutnya, mengurangi usia pakai dan manfaat fasilitas tersebut.
“Lapangan olahraga sering digunakan untuk kegiatan non-olahraga yang dapat merusak permukaan dan konstruksi. Situasi ini tentu merugikan masyarakat yang seharusnya menggunakan fasilitas tersebut untuk olahraga,” ungkapnya.
Sebagai solusi, Dispora Kaltim mendorong pemerintah daerah untuk membangun fasilitas serbaguna yang dapat menampung berbagai kegiatan di luar olahraga. Selain itu, ia menekankan pentingnya pengelolaan fasilitas berdasarkan aturan yang jelas.
“Kami mengusulkan adanya aturan tegas dan prosedur pemanfaatan fasilitas. Dengan SOP yang ketat, kita dapat memastikan penggunaannya sesuai tujuan awal,” tuturnya.
Dispora Kaltim juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga fasilitas olahraga, termasuk dengan memastikan kebersihan dan tidak merusak sarana yang ada.
Kesadaran ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem olahraga yang lebih baik dan mendukung gaya hidup sehat di Kaltim.
“Komitmen bersama antara masyarakat dan pemerintah adalah kunci agar fasilitas ini tetap terjaga dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat saat ini dan generasi mendatang,” pungkasnya.
(ADV/Dispora/Araa).
