Rilismedia.co-Kaltim. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil melaksanakan Pelatihan Fisik Level 1 pada 8-11 November 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta dan menjadi bagian dari program KONI Kaltim dalam mencapai target mencetak 1000 pelatih fisik yang kompeten di Kaltim melalui berbagai program pelatihan.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman, menyampaikan apresiasi atas langkah yang diambil KONI Kaltim. Menurutnya, upaya tersebut sangat positif dan penting untuk mendukung perkembangan dunia olahraga di Kaltim, terutama dalam mengatasi kendala kekurangan pelatih fisik di berbagai cabang olahraga (cabor).
“Saya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh KONI Kaltim. Ini adalah langkah yang positif dan perlu kita dukung,” kata Rasman, Kamis (14/11/2024).
Rasman mengungkapkan, selama ini banyak cabang olahraga di Kaltim yang mengalami kekurangan pelatih fisik berkualitas, baik di tingkat cabor maupun di masing-masing kabupaten dan kota.
Pelatihan seperti yang dilakukan KONI ini diyakini dapat menutup kekurangan tersebut dengan menghasilkan pelatih yang memiliki kemampuan dan pemahaman fisik yang sesuai standar.
Meski demikian, Rasman menekankan pentingnya efektivitas para pelatih fisik yang dihasilkan. Ia berharap agar pelatih yang dilatih dapat benar-benar produktif dan berfungsi sesuai harapan dalam meningkatkan performa atlet.
Rasman mengingatkan, pelatihan fisik bagi pelatih harus diarahkan untuk tujuan yang jelas agar hasilnya dapat dirasakan oleh para atlet.
“Program ini perlu kita dukung secara penuh karena pelatih fisik ini harus dapat produktif. Jangan sampai hanya sekedar menjalani pelatihan tetapi kemudian tidak berfungsi sebagaimana mestinya,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa seorang pelatih fisik yang tidak produktif tidak akan berdampak besar terhadap kemajuan atlet. Sehingga, penting bagi para pelatih yang telah mendapat pelatihan untuk benar-benar menerapkan ilmu yang diperoleh kepada atlet yang mereka bina.
“Ilmu yang didapatkan harus diturunkan kepada atlet, karena ini menyangkut kebutuhan dasar yang sangat penting bagi mereka,” tegasnya.
Harapan besar pun diungkapkan oleh Rasman, agar ilmu yang telah diterima oleh para pelatih fisik dalam program pelatihan KONI dapat bermanfaat bagi peningkatan kemampuan atlet di Kaltim.
Diharapkan pula, program ini dapat berkontribusi bagi pencapaian target KONI Kaltim dalam mencetak 1000 pelatih fisik berkompeten demi memperkuat prestasi olahraga di daerah ini.
(ADVDispora/Araa)
