Rilismedia.co – Samarinda. Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Damayanti, menyambut baik peningkatan anggaran untuk pemberdayaan anak di Kota Samarinda.
Anggaran tersebut mengalami sebuah kenaikan yang signifikan dari Rp. 300 juta menjadi Rp. 1 miliar untuk tahun 2024 ini.
Damayanti menegaskan bahwa peningkatan anggaran ini harus dimanfaatkan secara optimal untuk mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) di Samarinda.
“Jika semua perencanaan didasari dengan KLA, kita akan menghindari masalah seperti trotoar yang bongkar pasang karena tidak layak anak. Kita sudah bisa melihat hasilnya di Kota Samarinda,” ucapnya.
Penerapan konsep KLA dalam pembangunan sekolah kini juga menjadi fokus utama. Hal ini mencakup fasilitas seperti toilet, tangga, dan gedung baru, untuk menghindari pengulangan pembangunan yang tidak efektif.
Lebih lanjut, Damayanti juga menekankan bahwa mewujudkan KLA bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.
“Ini bukan hanya tanggung jawab pihak eksekutif, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Kami di DPRD juga berkomitmen untuk saling melengkapi,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas guru dan fokus pada pendidikan anak. Hal ini juga berkaitan dengan kesejahteraan mereka.
“Guru-guru harus terus meningkatkan kualitas diri dan fokus pada pendidikan anak. Ini juga berkaitan dengan kesejahteraan mereka, jadi semua pihak harus terlibat,” jelasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Damayanti optimistis bahwa Kota Samarinda dapat menjadi kota yang ramah anak dan memberikan ruang bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal. (Adv/DR)
