Belum Sehari, Jembatan Mahakam I Dibuka Kembali

Rilismedia.co Samarinda — Jembatan Mahakam I, yang sempat ditutup sementara pada Jumat (28/2/2025) pagi menyusul insiden kapal tongkang menabrak pilar jembatan pada 16 Februari lalu, akhirnya dibuka kembali pada sore harinya.

Pembukaan ini dilakukan setelah evaluasi terhadap rekayasa lalu lintas yang sebelumnya diterapkan.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, penutupan jembatan direncanakan berlangsung hingga 13 Maret 2025. Namun, keputusan untuk membuka kembali jembatan diambil setelah pihak berwenang menilai bahwa rekayasa lalu lintas yang diterapkan justru menyebabkan kemacetan dan antrian panjang di beberapa titik.

Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol La Ode Prasetyo, mengonfirmasi pembukaan kembali jembatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa evaluasi menunjukkan rekayasa lalu lintas yang diterapkan sebelumnya menimbulkan antrian panjang dan penundaan perjalanan hingga satu jam.

“Setelah kami evaluasi, kami menemukan bahwa rekayasa lalu lintas yang diterapkan menyebabkan antrian panjang yang mengarah pada penundaan perjalanan hingga satu jam. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk membuka kembali jembatan,” ujar Kompol La Ode Prasetyo saat dikonfirmasi melalui saluran telepon.

La Ode juga menegaskan bahwa meskipun ada kekhawatiran dari masyarakat, kondisi lalu lintas di atas jembatan selama 12 hari pasca-insiden tetap berjalan aman.

“Tidak ada gangguan signifikan yang terjadi di jembatan Mahakam I selama periode penutupan sementara,” tambahnya.

Meski jembatan telah dibuka kembali, rencana audit keselamatan oleh Komisi Keselamatan tetap akan dilaksanakan pada tanggal 3 dan 4 Maret 2025. Pada hari tersebut, jembatan Mahakam I akan kembali ditutup untuk memastikan keamanan strukturnya.

“Kami akan melanjutkan evaluasi dan mendiskusikan rekayasa lalu lintas yang lebih baik setelah rapat dengan stakeholder terkait,” jelas La Ode.

Untuk sementara, jembatan Mahakam I akan beroperasi normal pada hari Sabtu dan Minggu, sambil menunggu hasil rapat evaluasi dan keputusan lebih lanjut mengenai rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap mengikuti perkembangan informasi terkait penutupan dan rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan. “Kami meminta masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhi arahan petugas di lapangan,” ujar La Ode.

Dengan pembukaan kembali jembatan Mahakam I, diharapkan arus lalu lintas di Kota Samarinda dapat kembali normal. Namun, keselamatan dan keamanan tetap menjadi prioritas utama, terutama menjelang audit keselamatan yang akan dilakukan awal Maret mendatang.

“Kami berkomitmen untuk memastikan keamanan jembatan dan kenyamanan masyarakat. Semua langkah yang diambil bertujuan untuk menghindari risiko yang lebih besar,” pungkas La Ode.

Masyarakat diharapkan bersabar dan bekerja sama selama proses evaluasi dan perbaikan berlangsung, demi menjaga kelancaran lalu lintas dan keamanan bersama.

banner 400x130

Pos terkait