Kutai Kartanegara – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat pola pembinaan pemuda dengan menggandeng lebih banyak pihak, mulai dari sekolah, komunitas, hingga organisasi kepemudaan.
Upaya ini dilakukan untuk memastikan kegiatan pembinaan tidak hanya berhenti pada tataran formalitas, tetapi benar-benar memberi dampak nyata bagi perkembangan generasi muda di daerah.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, mengatakan bahwa pendekatan kolaboratif menjadi langkah penting agar berbagai program yang dijalankan mampu menyentuh kebutuhan aktual para pemuda.
Menurutnya, sekolah dan komunitas memiliki peran strategis dalam memetakan potensi sekaligus persoalan di lingkungan masing-masing.
“Kami ingin pembinaan ini bukan hanya kegiatan seremonial, tetapi memberikan dampak nyata bagi masa depan anak muda Kukar. Mereka adalah investasi jangka panjang bagi daerah,” ujarnya, Selasa (18/11/25).
Aji Ali menegaskan bahwa kerja sama dengan berbagai pihak akan terus diperluas, sejalan dengan agenda Dispora memperkuat kegiatan pembinaan hingga ke tingkat desa dan kelurahan.
“Kami berharap, kombinasi antara koordinasi lintas OPD dan dukungan komunitas dapat melahirkan pemuda yang lebih produktif, adaptif, dan memiliki daya saing,” tuturnya.
Dengan langkah ini, Dispora Kukar menargetkan terciptanya ekosistem pembinaan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan, sehingga generasi muda mampu berkontribusi optimal terhadap pembangunan daerah.






